Perjalanan Malam menembus Harapan
Musim hujan tampaknya sudah mulai sering datang mengguyur beberapa wilayah di propinsi Jawa Barat. Hujan yang terus mengguyur beberapa hari di seluruh daerah propinsi Jawa Barat disambut para petani dengan suka cita. Mereka sudah menunggu untuk musim tanam segera tiba karena sudah mempersiapkan bibit untuk ditanam.
Bagi profesi selain bidang pertanian, seperti profesi pengrajin produksi bata merah, musim hujan, cukup mengganggu dan menghambat proses pengeringan penjemuran cetakan produksi bata merah yang dijemur secara manual. Penjemuran manual mengandalkan sinar matahari akan maksimal jika musim kemarau atau tatkala matahari bersinar maksimal. Manakala musim hujan maka proses pengeringan otomatis akan memakan waktu yang lama. Disamping juga proses produksi cetak bata merah yang masih dikerjakan secara manual dengan seni keterampilan tangan pun demikian terganggu.
…. Musim hujan di satu sisi berkah buat para petani. Tetapi di sisi lain manakala tidak diantisipasi bisa timbulkan malapetaka seperti banjir jika saluran-saluran irigasi dan pembuangan air kotor di kita dipenuhi oleh sampah.
Hal demikian inilah yang kerapkali merupakan pekerjaan rumah bagi para pemangku kebijakan. Hujan bisa berkah pun musim hujan bisa munculkan malapetaka.
Yang pasti jika musim hujan turun dan kita sedang dalam suatu perjalanan, rasanya ada nuansa tertentu yang membuat kita lebih hangat dan lebih “sentimentil” dalam perjalanan malam. Adalah penulis rasakan suasana yang eksotik tatkala hujan turun menemani perjalanan Bandung-Majalengka bersama tim KaWAN. Tim sosialisasi pensuksesan pencalegan calg Partai Demokrat DPRD Jawa Barat No 4, yaitu kang Wawan Darmawan. Semoga perjalanan ini membawa berkah dan bermanfaat, terutama disaat medan cuaca sudah memasuki musim penghujan. Amin .. ( Tedi )
CATATAN - 98 